15 September 2011

Udaraku, Udaramu, Udara Kita Semua

Siapa yang tidak ingin udara di sekitar kita bersih dan segar? Kita semua menginginkannya. Jika udara yang kita hirup bersih dan segar, kita juga menjadi sehat. Udara yang bersih dan segar biasanya kita temukan saat jauh dari kebisingan kota, terutama di daerah pegunungan. Di mana ada banyak pepohonan dan jauh dari polusi, di situ udara terasa lebih segar dan sejuk.

Udara yang kita hirup memang kita terima secara gratis dari Sang Pencipta. Namun, justru anugerah istimewa ini mesti kita jaga dan rawat. Karena, tanpa udara yang sehat dan bersih, hidup manusia tidak akan bahagia. Udaraku, udaramu, udara kita semua. Ya, udara memang anugerah dari Tuhan sebagai milik kita bersama. Manusia bisa hidup bila udara yang kita hirup setiap hari tetap tersedia secara sehat. 

Sebagai anugerah, sudah sepatutnya bila kita bersyukur akan adanya udara. Rasa syukur itu bisa kita wujudkan dengan cara menjaga dan merawatnya agar tetap sehat dan baik bagi hidup kita. Tantangan Kota Besar Kota besar, seperti Jakarta, setiap hari dipenuhi dengan ratusan ribu sepeda motor, kendaraan pribadi, dan transportasi umum. Karena itu, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta terus berupaya meningkatkan kualitas udara di ibu kota. Sejak 2009, Pemprov DKI memiliki Stasiun Pemantau Kualitas Udara (SPKU).

Dengan memiliki SPKU, diharapkan warga semakin sadar untuk memperbaiki kualitas udara Jakarta. Alat pemantau kualitas udara, ternyata harganya tidak murah. Pemprov DKI membeli alat monitor polusi dengan anggaran 5,5 miliar rupiah. Harga yang mahal ini akan sia-sia bila tidak dimanfaatkan dengan baik. Harga yang mahal mesti disertai dengan kemampuan untuk merawatnya. Alat pemantau udara di Medan, misalnya, banyak yang tidak berfungsi. Atau, masa gunanya sudah habis dan perlu diperbaharui lagi. Adanya alat pemantau tingkat polusi udara bisa membantu banyak pihak mencari pemecahan yang lebih baik. Selain memberi informasi mengenai tingkat pencemaran lingkungan, alat ini juga menyadarkan masyarakat pentingnya menjaga lingkungan. Bahkan, dengan tahu kondisi polusi, masyarakat bisa semakin tergugah untuk menciptakan lingkungan yang lebih sehat.

Sumber : berani.co.id

0 komentar:

Posting Komentar

ShareThis