13 Juni 2012

Blogger Latah


Hadooohhh… kenapa ya, saya ini selalu telat menulis dan telat meng-update blog ini? **jangan dicontek ya** Malam ini saya akan membahas tentang blogger latah, “masa’ sih ada blogger latah?” Ada donk :D

Sumber Gambar
Generasi blogger yang kreatif mulai bermunculan, mulai dari cerita lucu ala Raditya Dika hingga blogger-blogger yang tergabung dalam suatu komunitas besar seperti Kompasiana atau Blog Detik. Blogger yang melihat adanya kesempatan tersebut, meskipun mereka mengatakan bahwa apa yang mereka usung adalah tema yang berbeda dan lain dari para pendahulunya, tetap saja orang lain dapat menemukan adanya kesamaan garis besar pada blog atau tulisan yang mereka posting di blog.

Latah tidak selamanya berarti plagiat, tidak selamanya berarti menyontek, tidak selamanya salah, hanya kurang dibenarkan saja. Mengapa? Karena kita diciptakan berbeda satu dengan lainnya, bahkan saudara kembar identik pun memiliki perbedaan, yang dengan perbedaan itulah kita bisa mengetahui mana si Ani dan mana si Ana, misalnya.

Masing-masing blogger memiliki karakteristiknya yang unik dan pasti berbeda dengan blogger lainnya. Meskipun mungkin tema atau topik yang mereka angkat adalah sama, tetapi masih ada perbedaan yang dapat kita temukan. Kecuali, bila memang ada blogger yang melakukan plagiat secara terang-terangan, bahkan template-nya pun di copas, wah, kalau yang ini merupakan pelanggaran hak cipta loh.

Kembali ke latah, suatu ketika beberapa trend terlihat dari dunia blog. Blog yang menampilkan cerita tentang keseharian yang kocak dan lucu mulai diminati banyak orang, maka tidak sedikit blogger yang menulis dengan tema yang sama untuk mengikuti trend tersebut. Dunia blog ini sama seperti dunia fashion, selalu ada trend terkini yang sedang digandrungi. Contoh lain adalah Fashion Blogger, ada banyak Fashion Blogger yang mulai menunjukkan kepiawaiannya bermain match and mix dalam hal berpakaian dan pernak-perniknya (aksesoris).

Jika mengusung tema yang sama maka harus bersedia menjalani kompetisi, dimana pasti ada yang semakin berkembang dan ada juga yang terlihat biasa-biasa saja. Itu resiko. Tetapi, apa pun resikonya, bagi seorang blogger sejati hal itu bukanlah suatu masalah. Dengan sendirinya blogger akan menemukan passion-nya dalam nge-blog, passion yang keluar itulah salah satu ciri khas dari karakternya.

Jadi, mau menjadi blogger yang latah atau pede menjadi diri sendiri itu terserah kepada Anda. Selama latah tersebut masih berada dalam konteks kewajaran dan tidak melakukan tindakan plagiat, maka ok ok saja kan? Meskipun latah, Anda masih tetap dapat menambahkan sentuhan karakteristik pribadi yang Anda miliki. Dan bila Anda memilih untuk menjadi blogger yang idealis juga monggo-monggo wae, justru terlihat unik karena dapat mengeksplor semua kemampuan Anda dalam bidang yang Anda kuasai lewat media blog.

Jadi, apakah Anda blogger latah?
A.      YA
B.       TIDAK
C.      ABSEN


130612

8 komentar:

Gandi mengatakan...

D. Terkadang saja, :-D

Irda Handayani mengatakan...

@Gandi : hehehehe... :D

Endah SL mengatakan...

hahaha gue mau jadi blogger yang apa adanya aja deh bukan ada apanya :)
yup bener banget tuh bahwa dengan sendirinya blogger akan menemukan passion-nya dalam nge-blog, passion yang keluar itulah salah satu ciri khas dari karakternya.
semoga gue menemukan itu amin :D
info yang menarik :)

niken mengatakan...

Mesti ngaca diri dulu nih buat jawab multiple choise nya...

Irda Handayani mengatakan...

@Ninuk : Terima kasih mb :) Semoga bisa menemukan passion-nya dalam nge-blog ^^

@Niken : hhhmmm.... ^^

Fitrah Alimuddin mengatakan...

Iya, terkadang jadi blogger yang latah...
Tapi, berharap semoga bisa jadi Blogger diri sendiri ...

GPN Purwodadi mengatakan...

saya pengin blog saya good loking, tapi tidak ramai sekali, bisa pening, malah. terus terang saya belum bisa membbuat blog yang fashinable.
tapi lebih ke isinya.. hehe.. terima kasih atas artikelnya.. dan saya memiliiih...tralaa..
C..xixixi

Irda Handayani mengatakan...

@Fitrah : aamiin... :)

@GPN Purwodadi : terima kasih :)

Posting Komentar

ShareThis